Perusahaan elektronik asal Korea Selatan ini membuat terobosan dengan merilis smartphone yang memiliki layar melengkung pada produknya LG G ...
Perusahaan elektronik asal Korea Selatan ini membuat terobosan dengan merilis smartphone yang memiliki layar melengkung pada produknya LG G Flex. Banyak fitur canggih dibenamkan di sini.
LG G Flex merupakan representasi terbaik mengenai bagaimana smartphone bentuk lengkung seharusnya dibuat. Kalimat tersebut meluncur dari Adinda Nesvia, Head of Product Marketing LG Mobile Communications Indonesia mengomentari inovasi terbaru yang dilahirkan perusahaannya ini. Wajar saja LG begitu bangganya terhadap produk ini. Karena merupakan pencapaian besar yang berhasil diraih, saat kompetitor masih belum berani bereksperimen di tataran ini. Kecuali pesaing terdekatnya, Samsung, yang merilis smartphone melengkung Galaxy Round namun kemungkinan besar tidak dijual di Indonesia. Berikut ini ulasan saya mengenai produk yang beberapa waktu lalu mendapat penghargaan sebagai “Best Innovative Phone” di Selular Award 2014.
DESAIN
Keunikan utama dari LG G Flex terletak pada layarnya yang melengkung ke arah dalam, pada sumbu vertikal (atas dan bawah). Kontur melengkungnya terasa pas di genggaman. Apalagi, lengkungan tersebut diklaim meningkatkan aspek ergonomi ponsel ini sehingga lebih nyaman ketika dipakai untuk menelepon. Kononnya, derajat kelengkungan pada LG G Flex sengaja dibuat khusus dengan pengukuran lekuk rata-rata wajah manusia.
LG G Flex menempatkan seluruh tombol utama pada bagian belakang (Rear Key) seperti layaknya pada LG G2. Akses ini mempermudah Anda saat mengoperasikan tombol daya (power/lock) dan pengaturan tingkat keluaran audio saat pengguna sedang melakukan telefoni atau memutar musik. Desain layar lengkung vertikal LG G Flex memberi keuntungan dengan meminimalisir jarak antara mulut ke mikofon dan speaker di telinga penggunanya. Hasilnya, pengguna akan mendapatkan peningkatan tingkat kualitas suara hingga mencapai 3dB, dan view angle pengguna saat menonton video atau film akan lebih maksimal. Meski begitu, back cover smartphone menganut teknologi bernama “Self-healing,” dimana mampu memulihkan diri dari goresan-goresan ringan yang sangat mungkin terjadi pada penggunaan sehari-hari. Bagaikan sulap, guratan mengganggu bakal lenyap dalam beberapa menit saja. Sayangnya, LG G Flex memakai material glossy pada bodi belakang. Dengan bodi yang dilapisi bahan mengkilap, risiko smartphone tergelincir dari tangan menjadi cukup besar.
LAYAR
Layar melengkung LG G Flex berukuran 6 inchi. Untuk pertama kalinya, vendor ini mengaplikasikan teknologi layar melengkung ke dalam ponsel. LG mengklaim deain layar melengkung ini memberi keuntungan dengan meminimalisir jarak antara mulut ke mikrofon dan speaker di telinga pengguna. Derajat kelengkungan dirancang menyesuaikan lekuk rata-rata wajah manusia. Sehingga terjadi peningkatan tingkat kualitas suara hingga mencapai 3dB dibandingkan smartphone layar datar. Selain itu, memberikan penglaman visual lebih maksimal, terutama saat menonton film dan bermain game di posisi lanskap.
G Flex memakai teknologi Plastic OLED (P-OLED) dengan dimensi tipis dan ringan terbuat dari material subtrak plastik yang diklaim memberikan daya tahan lebih baik ketimbang kaca. Sehingga lebih lentur dan tahan terhadap tekanan. Layar berukuran 6 inchi ini juga menawarkan kecerahan dan akurasi warna tinggi berkat pengaplikasian panel Real RGB (Red Green Blue). Walaupun hanya dilengkapi dengan resolusi 1280×720 pixel atau HD720p, warna yang dihasilkan terlihat tajam dengan kontras yang mengesankan. Detail gambar pun terlihat sangat baik. Namun jika dilihat lebih detail, masih terlihat adanya bintik-bintik kecil di layar. Nampaknya penggunaan teknologi P-OLED yang masih belum sempurna. Saat mencoba menonton video yang sudah ada di ponsel memang sangat cemerlang. Tetapi jika meng-copy video dari perangkat lain seperti komputer, terlihat masih belum mengesankan. Masih kalah jika dibandingkan saudaranya, LG G2.
KAMERA Pada sektor fotografi, modalnya nyaris seperti LG G2 yakni memiliki kamera 13MP (rear) dan 2,1 MP (front-facing). Fitur yang diunggulkan adalah modul kamera yang memiliki ukuran pixel besar sehingga gambar lebih terang. Fitur kamera cukup lengkap seperti HDR, Burts Shot, VR Panorama, Dual Camera, Time Catch Shot, dan sebagainya. Yang tak kalah menarik ada di kemampuan rekam video. Ini adalah smartphone pertama di Indonesia yang sanggup merekam dengan resolusi UHD (3840 x 2160 pixel). Walau sekarang masih sedikit perangkat yang mampu memutar resolusi setinggi itu, LG sudah mempersiapkan alat rekamnya. Fitur unggulan lainnya adalah audio zoom dan anti shaking.
Secara umum, kualitas kameranya cukup handal. Meski saat dicoba memotret di malam hari yang minim cahaya, masih kalah dengan kompetitor. Kelemahan kamera ini adalah tidak dilengkapi dengan sensor OIS (Optical Image Stabilization). Padahal OIS ini menjadi fitur unggulan di LG G2 dan LG Nexus 5.
MULTIMEDIA
Fitur multimedia yang dibawa di ponsel terbilang cukup lengkap. Kualitas audio ditingkatkan dengan adopsi fitur Hi-Fi 24 bit/192kHz seperti di LG. Sound Hi-Fi dianggap paling mendekati kualitas suara analog yang murni dan natural, diklaim lebih bagus dari sumber suara lain seperti CD. Saat dicoba mendengarkan lagu yang tersimpan di ponsel, suara yang keluar memang terdengar begitu jernih dan natural.
LG juga melengkapi dengan fitur QTheater yang memberikan akses cepat pada koleksi foto, video, bahkan YouTube. Saat posisi layar terkunci, pengguna bisa langsung mengaksesnya dengan cara mengusap dua jari bersamaan seperti membuka layar. Aplikasi akan tampil dengan efek tirai layar terkembang. LG G Flex juga dibekali dengan sensor infra red yang bisa berfungsi sebagai remote control. Melalui aplikasi Quick remote, pengguna bisa mengontrol berbagai jenis peralatan elektronik, mencakup perangkat hiburan seperti televisi, Blue-ray, DVD, set-top-box, proyektor, bahkan Air Conditioner dan kipas angin. Sayangnya, Quick Remote tak menyertakan fitur panduan acara televisi interaktif seperti yang ada pada HTC dan Samsung. Jika saja punya, tentu fiturnya lebih kaya.
KONEKTIVITAS
Dari sisi konektivitas, G Flex memiliki fasilitas yang super lengkap. Di jalur selular, terdapat koneksi mulai dari GPRS/EDGE, HSDPA 42Mbps hingga LTE. Sementara untuk WiFi menggunakan standar paling lengkap, yakni a/b/g/n/ac dengan frekuensi dual band. Layanan nirkabel berbasis Wi-Fi diperkaya dengan fitur Wi-Fi Direct, DLNA dan Wi-Fi hotspot serta Miracast untuk screen mirroring dengan perangkat TV. Untuk jelajah web, ada dua browser yang disertakan sekaligus yaitu browser native Android dan Google Chrome. Kedua peramban ini dikenal handal untuk mengakses internet. Namun Chrome lebih familiar karena browser ini juga hadir di lingkungan komputer desktop. Uniknya, pada browser Internet, terdapat fitur Capture Plus yang memungkinkan pengguna untuk meng-capture seluruh halaman web dalam satu file.
GOGLE SERVICES
Super phone ini menggunakan basis platform Android 4.2.2 Jely Bean. Sudah barang tentu, aneka layanan unggulan dari Google disematkan di sini. Salah satunya adalah Google Now, fitur inovatif yang merupakan pengembangan dari Google Search ini bisa memberikan rekomendasi berbagai hal, seperti kondisi lalu lintas yang biasa dilalui sebelum berangkat menuju ke tempat aktivitas, cuaca, kurs mata uang, dan sebagainya, secara langsung tanpa kita perlu mencarinya lagi. Kemudian, yang tak kalah penting adalah Google Play yang menyediakan lebih dari ratusan ribu aplikasi (Play Store), permainan (Play Games), dan buku digital (Play Books). Juga aplikasi pendukung yang wajib dimiliki yaitu Google Chrome untuk jelajah web, Gmail untuk akses email cepat, YouTube untuk yang gemar menonton video streaming, Google Maps untuk membantu navigasi selama di perjalanan, dan sebagainya.
FITUR KHAS
Fitur bawaan di G Flex sangat lengkap, walau sebagian besar fitur yang ada di sini sama dengan yang ada di LG G2. Sebut saja QSlide, sistem multitasking untuk menjalankan beberapa aplikasi sekaligus seperti menonton video sambil chatting, dan sebagainya. Kemudian Guest Mode yang memungkinkan pengguna mengatur akses berbeda antara pemilik dan orang lain berdasarkan kunci pattern. Sehingga keamanan data lebih terjamin karena user “tamu” hanya bisa membuka aplikasi yang diijinkan. Selanjutnya ada QuickMemo yang memungkinkan aktif dengan aplikasi lain, termasuk game dan pemutar video. Sehingga pengguna bisa memberikan catatan yang bisa disimpan atau dishare. LG juga memiliki aplikasi Quick Translator yang memudahkan untuk mengetahui bahasa asing saat bepergian dengan memanfaatkan fitur kamera dan speaker. Selain itu, juga ada Plug and Pop, Remote Call Service, Clip Tray dan Smart World.
KINERJA
LG membekali G Flex dengan Android versi 4.2.2 Jelly Bean. Dari sisi dapur pacu, chipsetnya memakai Qualcomm MSM8974 Snapdragon 800 yang super handal dibenamkan prosesor Quad Core 2,26 GHz Krait 400, RAM 2GB dan GPU Adreno 330 yang melesat cepat sembari memberi tampilan grafis memukau. Tak diragukan lagi, performa smartphone ini memang dahsyat. Tidak tampak kendala saat pengetesan singkat perpindahan antar menu dan buka tutup aplikasi. Semua dapat dijalankan dengan lancar.
Pengujian menggunakan Antutu menempatkannya di posisi nomor dua setelah Samsung Galaxy Note 3 dengan skor34.295. Antutu bahkan menyebutnya sebagai Memori internal di smartphone ini mampu menampung file hingga 32GB, namun tidak bisa diperluas lagi oleh microSD. Secara hardware, spesifikasi G-Flex memang menyerupai G2 namun kapasitas baterai non-removable di dalamnya lebih besar, yakni 3500 mAh. Baterai Li-Po ini juga berbentuk melengkung untuk mengikuti kontur tubuh dari perangkat. Baterai sanggup bertahan untuk penggunaan wajar hingga sehari penuh.
KESIMPULAN
LG G Flex adalah terobosan penting di industri smartphone. Inovasi layar melengkung adalah evolusi yang merupakan tahap awal menuju model smartphone masa depan yang mungkin bentuknya lebih ekstrim. Di luar itu, hampir tidak ada yang baru di LG G Flex dibanding saudaranya, LG G2. Nyaris semua fitur dan spesifikasinya sama dengan beberapa penambahan dan pengurangan di beberapa hal. Bagi yang berani tampil beda dengan produk inovatif, smartphone ini layak dicoba. Namun harga yang dibayar cukup mahal, yakni Rp 10 jutaan.
SPESIFIKASI
Desain : Smartphone, flexi display
Dimensi : 160.5 x 81.6 x 8.7 mm
Berat 177 gram
Sistem Operasi Android 4.2.2 Jelly Bean
Jaringan GSM — HSDPA 850 / 900 / 1800 / 1900 / 2100 (support LTE)
SIM type: Micro SIM
Processor:
Chipset : Qualcomm MSM8974 Snapdragon 800
CPU : Quad-core 2.26 GHz Krait 400
Grafis : Adreno 330
Layar:
Jenis : Curved P-OLED capacitive touchscreen
Ukuran : 6,0 inchi
Resolusi : 720 x 1280 pixels
Density : 245 ppi
Kedalaman warna : 16 juta
Proteksi : Corning Gorilla Glass 2
Memori:
RAM : 2 GB
Storage : 32 GB
Eksternal : Tidak Ada
Konektivitas
LTE : Ada
HSDPA : HSDPA 42 Mbps; HSUPA 21 Mbps
EDGE : Class 12
GPRS : Class 12
WLAN : Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, DLNA, Wi-Fi hotspot
Bluetooth : versi 4,0 dengan A2DP, LE
NFC : Ada
USB : Micro USB v3.0, support USB On The Go
Infrared: Ada
Kamera:
Kamera utama 13 Megapiksel (4160 x 3120 pikse)
Kamera sekunder: Ada, 2,1 MP
LED Flash : Ada
Aperture : F/2.4
Auto focus : Ada
Digital Zoom : Ada
Geotagging : Ada
White balance : Auto, Incandescent, Sunny, Fluorescent, Cloudy
Colour Effect : Mono, Sepia, Negative
Face detection : Ada, support auto smile capture
Scene mode : Normal, Portrait, Landscape, Sports, Sunset, Night
Fitur unggulan: burst shot, HDR, Panorama, Time Catch Shot
Video record: Full HD1080p @ 30 fps, support Ultra HD
Multimedia:
Player Music, Video Player
Audio format :MP3/WAV/FLAC/eAAC+/AC3/WMA
Video format : MP4/DviX/XviD/H.264/H.263/WMV
FM Radio : Tidak ada
Video streaming : YouTube
Remote control: Ada, Quick Remote
Jack audio: Ada, 3,5mm
Fitur lain
Application Store :Google Play Store, LG Smart World
Navigasi : GPS dan GLONASS dengan Google Maps
Social network : Google +
Sensor Accelerometer, gyro, proximity, compass, barometer
Office apps : Polaris Viewer 5
Browser: Android Internet browser, Google Chrome
Instant messaging : Google HangOut
Fitur khas: Quick Memo, Memo, Notebook, Guest Mode, Knock On, Multi screen Q Slide
Battery
Tipe : Non removable Li-Po
Kapasitas : 3500 mAh
Standby time : Sampai 720 jam
Talk time: Sampai 15 jam
Harga Rp 9.999.000,-
COMMENTS